ONLINERIAU.COM - Nanda Aulia Rahmat resmi memimpin Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kota Dumai masa bhakti 2024 - 2026.
Berdasarkan hasil Musda KNPI Dumai ke XIV di Balai Sri Bunga Tanjung, Minggu (22/9/2024), pemuda yang akrab disapa Nanda Sepax ini resmi menakhodai organisasi kepemudaan tertua se-Indonesia di Kota Dumai.
Ahmad Daniyal, Ketua Panitia Musda DPD KNPI Kota Dumai, dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas kehadiran Walikota Dumai dalam kegiatan Musda KNPI ke XIV ini. Ia berharap agar Musda DPD KNPI Kota Dumai ke XIV ini dapat berjalan lancar dan sukses.
“Kita berharap Musda ini dapat bejalan lancar dan tertib,” kata Ketua Panitia Musda KNPI Dumai ke XIV dalam sambutannya.
Ada 3 pimpinan atau Steering Committee (SC) yang memimpin sidang Musda DPD KNPI Kota Dumai tersebut yakni Andi Qadri sebagai pimpinan sidang I, M Yasin Pimpinan sidang II dan Bahtera Wardana Pimpinan III.
Saat pembukaan Musda, pimpinan sidang I Andi Qadri, mengungkapkan bahwa dalam pendaftaran pencalonan ketua DPD KNPI Kota Dumai hanya satu orang setelah dibukannya penjaringan alias calon tunggal.
Nanda Sepax Resmi Nakhodai KNPI Dumai
Setelah melewati serangkaian sidang pleno, pimpinan sidang (SC) menetapkan Nanda Aulia Rahmat sebagai ketua DPD KNPI Kota Dumai periode 2024-2026.
Dalam visi dan misinya, Nanda Sepax mengusung KNPI Idaman yakni Inovatif, Dedikatif, Aktif, Mutakhir, Aspiratif dan Normatif.
Dipaparkan Ketua KNPI Dumai terpilih besutan Ketua KNPI Riau Fuad Santoso ini, bahwa Tagline 'Idaman', pada kata Inovatif yakni pemuda jangan hanya tertumpu kepada program yang sudah ada.
"Saat ini, organisasi pemuda harus membuat terobosan baru dan lebih inovatif, dedikatif, aktif, mutakhir, aspiratif dan normatif," ungkap Nanda Sepax yang juga pengusaha muda sukses di Kota Dumai ini menyampaikan dalam sambutannya.
Lanjutnya kata Nanda, pada kata 'Dedikatif' yakni pemuda harus memiliki sikap melayani dan penuh dedikasi dalam bentuk pengorban. 'Aktif' bermakna tidak tinggal diam, jemput bola bagi kemajuan pemuda.
'Mutakhir', bermakna KNPI adalah organisasi yang terus bergerak dengan kemajuan zaman, memanfaatkan teknologi terbaru, baik dalam berorganisasi dan membangun komunikasi. 'Aspiratif', mengandung makna bahwa KNPI akan semakin menguatkan fungsinya sebagai rumah bagi aspirasi pemuda/pemudi di Kota Dumai.
"Terakhir 'Normatif', maksudnya, bagaimana KNPI Dumai menjadi organisasi yang taat aturan, bergerak sesuai norma hukum, norma agama serta norma adat. KNPI adalah pemuda/pemudi pancasilais yang beriman dan bertaqwa," ungkapnya tampak berapi - api.
Ditambahkan Nanda, ia akan berupaya bagaimana KNPI Dumai ini akan memiliki sekretariat baru.
"Insha Allah, mohon doa dan dukungannya kepada rekan rekan pemuda agar KNPI Dumai segera memiliki sekretariat baru. Saya akan upayakan adanya dana insentif dari APBD Dumai, juga termasuk bagi OKP yang aktif," tukas Nanda Sepax, disambut tepuk tangan para peserta Musda KNPI Dumai.
Pantauan saat Musda, tampak turut Ketua KNPI Dumai periode sebelumnya Rian Dwi Al Faroq, Walikota Dumai Paisal, Ketua MPI Kota Dumai, Agus Tera, Pengurus IPMR Kota Dumai, perwakilan MPC Pemuda Pancasila dan 47 perwakilan OKP. (*)